Seiring berjalanan waktu cie kaya puisi aja yah hehe,semakin tua keadaan rambut manusia semakin menipis ada yang bilang penurunan tingkat hormon yang diproduksi oleh tubuh kita.

Terkadang yang masih muda saja usianya setiap kali menyisir rambut  suka tidak sadat dengan rontok nya rambut, kalau tiap hari bisa habis juga rambut nya dan terlihat tipis atau tidak lebat.  Banyak cara sudah di lakukan memulihkannya barangkali pernah dicoba tapi tidak ada salah nya anda menyimak lagi pengobatan alternatif jaman nenek moyang kita yang menggunakan tanaman yang ada di sekitar kita?

Beberapa buah buahan dan sayuran yang mempunyai khasiat untuk rambut seperti air kelapa hijau, lidah buaya , bayam, air Teh, Pisang , Buah Lerak, daun urang aring, daun kacang panjang dan buah nyamplung ini mudah di dapatkan di sekitar kita cuma kadang kita tidak tahu khasiat manfaatnya.

Faktor faktor penyebab rambut mengalami kerontokan
Ada baiknya kita mengetahui dulu sebab akibat dari kerontokan rambut. Bisa juga penyebabnya lebih dari satu faktor tetapi tidak diketahui karna terjadinya pada saat bersamaan dengan penyebab yang lain.

Penyebab kerontokan rambut antara lain adalah karena:

1. Pemakain shampo yang gonta ganti
2. Stress yang dialamin berkepanjangan.
3. Untuk Ibu ibu bisa di karenakan sehabis persalinan/melahirkan
4. Sirkulasi darah di kulit kepala tidak lancar yang menyebabkan terjadinya endapan lemak.
5.Baru sembuh terkena penyakit yang kronis seperti kencing nanah, malaria sifilis, tipes.
di atas adalah beberapa penyebab penyebab yang membuat rambut rontok mulai dari kebiasan yang paling ringan sampai dengan penyakit yang paling parah. oke mari kita bahas mengenai tanaman tanaman dan buah buahan yang mempunyai khasiat untuk mengatasi datau mengurangi rambut rontok.

1. Klerak
Tumbuhan klerak atau lerak (sapindus rarak) masih sering dijumpai di hutan belantara. Berbatang besar, tinggi mencapai 40 meter. Buahnya bulat agak pipih, kulitnya berkerut, dan warnanya cokelat bila sudah
tua. Daging buahnya mengandung zat saponin (beracun), sedangkan bijinya mengandung minyak.
Ramuan:
Sediakan 12 buah biji klerak, lalu rendam dalam air panas. Biarkan beberapa saat sampai airnya dingin. Pakailah air rendamannya untuk membasahi kulit kepala sambil dipijit-pijit dengan ujung jari. Bungkus
kepala dengan handuk bersih semalam penuh.

2. Lidah Buaya
Tanaman lidah buaya (Aloe vera) sekarang mulai banyak dibudidayakan di tempat berudara panas. Atau juga dalam pot dan sekitar pekarangan rumah. Bentuk daun meruncing, tebal berdaging sekitar satu cm, panjang 30 cm, getas, berduri lunak, dagingnya putih bening seperti gelatin. Daun lidah buaya mengandung bermacam-macam zat, seperti barbaloin, isobarbaloin, beta-barbaloin, dan damar.
Ramuan:
Satu pelepah daun lidah buaya dicuci bersih. Lalu duri dan kulitnya pada sisi bagian dalam dihilangkan. Nah, silakan isi lidah buaya itu untukdigosokkan di kulit kepala yang sebelumnya sudah dikeramas pada sore hari. Kemudian bungkuslah dengan handuk bersih. Bilaslah pada pagi esok harinya. Lakukan ini setiap hari selama tiga bulan.

3. Daun Mangkokan
Tanaman mangkokan (Nothopanax scutellanium) tumbuh liar di tepi sungai berudara panas. Kadang dimanfaatkan juga sebagai tanaman pagar hidup. Termasuk tanaman perdu dengan tinggi hingga tiga meter. Bentuk daunnya seperti namanya, mirip mangkuk dengan bau yang sedap. Daun mangkokan mengandung protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, vitamin A, B1, dan C.
Ramuan:
Satu genggam daun mangkokan dicuci bersih, lalu ditumbuk sampai halus. Remaslah dengan dua gelas air masak, lalu disaring. Air perasan inilah yang dipakai untuk menggosok kulit kepala sambil dipijit-pijit. Kemudian bungkus dengan handuk bersih semalaman. Bilaslah pada pagi harinya.

4. Nyamplung
Tanaman nyamplung (Calophyllum inopyllum) biasanya hidup liar di tepi sungai atau pantai yang berudara panas sampai ketinggian 600 m dpl. Berbatang besar dan tingginya bisa mencapai 22 meter. Daun agak lonjong dan lumayan tebal. Bunga tumbuh di ketiak daun, warna putih. Buah berbentuk bulat mirip kelereng dan bertempurung agak keras. Biji bulat, tebal, keras, dan berwarna cokelat.Biji nyamplung mengandung takamaha, resin, minyak atsiri, kalofiloid, asam kalofilat, sitosterol, lendir, gliserin, minyak lemak, tanin, takaferol, dan karotenoid. Damarnya mengandung aneka zat seperti takamahin, asam takawahol, gumi, resin, dan minyak terbang.
Ramuan:
Biji nyamplung diproses untuk diambil minyaknya. Secara sederhana, siapkan satu genggam biji nyamplung, pecahkan dari kulit kerasnya. Letakkan di kain bersih atau piring dan jemurlah seharian, maka akan keluar minyaknya. Minyak inilah yang digunakan untuk digosok-gosokkan di kulit kepala, sebagai penumbuh dan penyubur rambut.

5. Pisang
Negeri kita termasuk kaya akan tanaman pisang (Musa paradisiaca). Setidaknya ada 75 jenis pisang di Indonesia. Tiga di antaranya sudah amat dikenal, yaitu pisang badak dengan sebutan cavendish, pisang ambon yang disebut gras michael, dan pisang susu yang dikenal dengan nama lady finger.Getah pisang mengandung tanin dan asam galat, sedangkan buahnya mengandung noradrenalin, 5-hidroksi triptamin, depamin, vitamin A, B kompleks, C, dan E, serta seratonin, pektin, dan tanin.
Ramuan:
Siapkan umbi batang pisang. Potong merata, cuci bersih lalu dilubangi sedalam sejengkal atau kira-kira 18 cm supaya air umbinya bisa terkumpul di dalamnya. Setelah umbi terisi air dari umbinya, air tersebut bisa untuk membasuh rambut dan kulit kepala. Kemudian bungkuslah dengan handuk bersih sampai pagi hari.

6. Teh
Kebuh teh di lereng-lereng pegunungan memang menyejukkan. Tanaman teh (Camellia sinensis) memiliki daun berbentuk lonjong. Bunganya tumbuh pada ketiak daun, warna putih. Buahnya bulat-bulat, berwarna cokelat hitam. Daun teh benyak mengandung zat samak.
Ramuan:
Ambil satu mangkuk air teh kental. Pada pukul 22.00, letakkan di halaman atau di luar luar rumah agar terkena embun sampai pagi. Petang hari berikutnya setelah mandi, air teh tadi dipakai untuk membasuh rambut dan kulit kepala sambil dipijit-pijit. Berikutnya bungkus dengan handuk sampai pagi dan bilas kembali.

7. Daun Urang-aring
Tanaman urang-aring (Eclipta prostrata) masih belum banyak dibudibayakan, malah kebanyakan tumbuh liar di ladang atau tepian sungai. Ia tergolong tanaman rumput-rumputan, tingginya sampai 60 cm lebih.Daunnya tunggal, bulat telur, berseling berhadapan, ujung runcing, tepi bergerigi, pertulangan menyirip, warna hijau, dan bisa dimakan sebagai sayur. Bunganya berwarna putih, baunya agak sedap, buahnya bulau-bulat,
warna hitam. Kandungan yang sangat mencolok pada tanaman urang-aring adalah nikotina.
Ramuan:
Satu genggam daun urang-aring dicuci bersih lalu digiling halus. Selanjutnya diremas dengan dua gelas air matang, kemudian diperas dan disaring. Hasil saringan diletakkan di luar rumah, diembunkan dari pukul
19.00 sampai pagi. Berikutnya pada petang hari sesudah mandi dipakai untuk membasahi rambut dan kulit kepala sambil dipijit-pijit. Bungkus pakai handuk bersih sampai pagi.

8. Daun Bayam
Tanaman bayam mengandung Vitamin A, B1, dan C, ada Protein , fosfor dan zat besi juga,daunnya berbentuk lonjong seperti lonjongnya bulat telur
Ramuan:
 Ambilah daun bayam setengah genggam lalu dicuci dan digiling halus. Tambahkan  kira kira setengah
secangkir air yang matang dan sesendok makan madu murni, kemudian diperas dan disaring. Minumlah ramuan ini tiga kali sehari, sekali minum 1/2 cangkir.

9. Daun Kacang Panjang
Tanaman kacang panjang daunya  memiliki vitamin B1, B2, dan C dan  zat-zat protein, kalsium, fosfor, besi, belerang, magnesium, mangan, niasin. Ambil segenggam daun daunan kacang panjang lalu dicuci dengan bersih dan digiling menjadi halus lalu campurkan dengan 2 sendok makan minyak kastor. Borehkanlah di kulit kepalasambil dipijit-pijit beberapa 2-3 menit lakukan sesudah mandi sore, kemudian bungkus memakai handuk hangat sekitar setengah jam.

10. Kelapa Hijau
Buah Kelapa Hijau yang cerah memiliki kandungan glukosa, sukrosa, fruktrosa dan asam amino,
Bualah lubang di bagian atas buah ini lalu masukan garam dapur satu sendok teh lalu embunkan sampai esok hari gunakan lah air kelapa hijau yang cerah ini untuk membasuh kulit kepala dan di pijit pijit secukupnya diamkan lah beberapa waktu , lakukan lah sehabis